2nd International Conference on Public Health  (ICOPH 2016) diselenggarakan pada tanggal 28 – 29 Juli 2016 di Colombo, Sri Lanka. Panitia ICOPH 2016 mengabdikan dirinya untuk memperbarui informasi yang relevan dengan kesehatan masyarakat. ICOPH 2016 mengacu dan menjembatani kesenjangan antara penelitian dan kebijakan serta menciptakan platform global untuk membahas kebijakan dan intervensi kesehatan berbasis bukti dalam kesehatan masyarakat. Fokus intervensi kesehatan masyarakat adalah untuk meningkatkan kesehatan dan kualitas hidup melalui pencegahan dan pengobatan penyakit dan kondisi kesehatan fisik dan mental lainnya.

Program ICOPH 2016  terdiri dari sesi interaktif presentasi, presentasi keynote speaker dari keahlian di bidang terkait, studi kasus dan kegiatan sosial termasuk acara budaya bersama dengan makan malam networking, dan tur pasca konferensi. Peserta umumnya  peneliti  di berbagai bidang, khususnya bidang kesehatan, baik mengenai penyakit menular sampai  kesehatan mental yang merupakan permasalahan bidang kesehatan  di era modern ini. Sebagian besar dari peserta berasal dari Asia yaitu, India, Banglades, Cina, Korea, Filipina, Taiwan dan Indonesia. Salah satu peserta konferensi adalah ibu Irma Prasetyowati, Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Jember.

Hari pertama acara digelar pembukaan oleh pihak panitia dari TIIKM dan MONASH University (Malaysia) yang diwakili oleh Prof. Dr. Rusli bin Nordin sekaligus menyampaikan masalah penyakit yang terjadi di negara Malaysia. Setelah melakukan pemaparan materi dilanjutkan dengan sambutan oleh Prof Dr. Hematram Yadav dan dilanjutkan penyampaian materi tentang Kesehatan Keselamatan Kerja (K3) di negara Malaysia karena beliau berasal dari International Medical University (IMU) Malaysia yang di ikuti dengan sangat serius oleh para peserta karena penyampaian mateeri yang relevan kepada peserta yang hadir. Setelah itu dilanjutkan oleh Oral Presentation yang dibagi dengan bebrapa ruangan sesuai sub tema yang diberikan oleh panitia.

Pada hari kedua tanggal 29 yang dimulai pukul 08.30 (waktu setempat)  diisi dengan Oral Presentation dari 172 peserta. Kegiatan ini berlangsung hingga pukul 17.00 yang didalamnya dibagi sesi pemaparan poster sekitar satu jam dan diikiuti oleh semua peserta yang hadir. Pemakalah dari  Indonesia berasal beberapa universitas seperti Universitas Indonesia, Universitas Airlangga, dan Universitas Jember. Sebagian besar dari presenter berprofesi sebagai Dosen ataupun tenaga ahli dibidang kesehatan. Diantara pemakalah yang merupakan peneliti, dosen serta tenaga ahli bidang kesehatan, terselip seorang mahasiswa semester VII Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Jember, Nabigh Abdul Jabbar.

Nabigh – demikian panggilan akrabnya – merupakan salah seorang pemakalah dari Indonesia yang mendapat kesempatan melaksanakan presentasi di depan panitia serta peserta yang hadir. Dia mendapatkan kesempatan melaksanakan presentasi pada hari tersebut dengan membawakan makalah berjudul : HOUSE OF HEALTHY : Actualization of Childhood Disability for Brighter Future (For Treatment, Education and Rehabilitation).  

Nabigh sangat bersyukur dan menyampaikan banyak terima kasih untuk instansi yang mendukung penulis mendapatkan pengalaman yang luar biasa dan menjadikan penulis menjadi beruntung bisa mewakili Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Jember dalam Konferensi Internasional pada bidang Kesehatan Masyarakat.